Minggu, 22 Oktober 2017

Jumat, 06 Oktober 2017

Sistem informasi SDA & Sistem informasi keuangan

6.4 Penggunaan Sistem informasi keuangan oleh manager
Pengertian Sistem Informasi Keuangan
Sistem Informasi Keuangan adalah sistem informasi yang dirancang untuk menyediakan informasi mengenai arus uang bagi para pemakai di seluruh perusahaan.
Sistem informasi keuangan merupakan bagian dari SIM yang digunakan untuk memecahkan masalah-masalah keuangan perusahaan. Secara umum sistem informasi keuangan memiliki sistem pemasukan yang terdiri dari subsistem data processing didukung oleh internal audit subsystem yang menyediakan data dan informasi internal. Untuk perusahaan besar biasanya memiliki staf internal auditors yang bertanggungjawab terhadap perawatan integritas sistem keuangan perusahaan. Orang yang ahli dalam bidang ini disebut EDP auditors. Sebagaimana subsistem lainnya, sistem ini juga dilengkapi financial intelligence subsystem, yang mengumpulkan informasi dari lingkungan.
Sistem Informasi Manajemen Keuangan yang selanjutnya disebut SIMKeu adalah serangkaian manual maupun aplikasinya yang mengintegrasikan semua proses pengelolaan keuangan satker mulai dari perencanaan anggaran (RKA-KL), Penyusunan Anggaran (DIPA), Penerbitan SPM, dan Penyusunan Laporan Keuangan (SAI)
Sistem informasi keuangan mempunyai 3 tugas pokok :
 (1) mengidentifikasi kebutuhan uang yang akan datang,
 (2) membantu perolehan dana tersebut, dan
 (3) mengontrol penggunaannya.

Tujuan Sistem Informasi Keuangan
Sistem Informasi Keuangan dikembangkan dengan tujuan:
1. Meningkatkan kualitas pelaporan keuangan agar akurat, tepat waktu dan dapat dipertanggung jawabkan yang mampu menghubungkan kantor satker ke jenjang di atasnya.
2. Mendukung efisiensi, efektifitas dan kelancaran penyusunan laporan keuangan
3. Sebagai upaya mencapai peningkatan opini laporan keuangan.


1. Subsistem pemrosesan data
Subsistem pemrosesan data mengumpulkan data internal dan lingkungan. Kita mengetahui bagaimana terminal pengumpulan data dibidang manufaktur mengumpulkan data internal. Data lain diperoleh dari dokumen sumber dan dimasukkan kedalam database dengan menggunakan terminal dalam jaringan yang ditempatkan diseluruh perusahaan. Subsistem pemrosesan data juga mengumpulkan data lingkungan sebagai hasil dari transaksi bisnis dengan perusahaan lain. Kita telah mengetahui bagaimana sistem entri pemesanan dan account receivable mengumpulkan data dan bagaimana sistem pembelian, penerimaan dan account payable mengumpulkan data pemasok.

2. Subsistem audit internal
Audit Internal merupakan badan yang melaksanakan aktivitas internal auditing, berusaha untuk menyempurnakan dan melengkapi setiap kegiatan dengan penilaian langsung atas setiap bentuk pengawasan untuk dapat mengikuti perkembangan dunia usaha yang semakin kompleks. Subsistem Audit Internal dirancang secara khusus untuk melakukan studi khusus mengenai operasi perusahaan.
Subsistem audit internal sama dengan subsistem penelitian pemasaran dan subsistem teknik industri, yakni bahwa mereka ini dirancang untuk melakukan studi khusus mengenai operasi perusahaan. Auditor internal adalah pekerja dalam perusahaan yang biasanya terlibat dalam pekerjaan perancangan dan evaluasi sistem informasi konseptual seluruh perusahaan. Dan ia biasanya memberikan laporan kepada CEO atau eksekutif puncak lain.

Jenis – Jenis Aktivitas Auditing
Ada empat jenis pokok dari aktivitas auditing internal yaitu keuangan, operasional, persetujuan desain sistem pengontrolan. Seorang auditor internal dapat melakukan semua aktivitas tersebut.

Auditing Keuangan
Audit keuangan melakukan verifikasi terhadap keakuratan record perusahaan dan melakukan jenis aktifitas dan dilakukan oleh auditor eksternal. Auditor eksternal juga melakukan audit keuangan khusus terpisah dari apa yang dilakukan auditor eksternal, atau dapat bekerjasama dengan auditor eksternal.

Auditing Operasional.
Audit operasional tidak dilakukan untuk memverifikasi keakuratan record, namun untuk memvalidasi (memsyahkan) evektifitas prosedur. Sistem yang dipelajari hampir semuanya bersifat konseptual, bukannya fisik dan mungkin melibatkan atau tidak melibatkan penggunaan komputer.

Auditing Persetujuan.
Audit persetujuan adalah sama dengan audit operasional, kecuali bahwa audit persetujuan bersifat keluar. Sebagai contoh, auditor internal bisa secara random menentukan pekerja dan secara perorangan para pekerja ini diberi cek pembayaran, dan bukannya menggunakan pengiriman.

Disain Sistem Pengontrolan Internal. Dalam auditing operasional dan persetujuan, audotor internal mempelajari sistem yang telah ada.


3. Subsistem intelegensi keuangan

Subsistem Intelijen Keuangan ini mengumpulkan data dari masyarakat keuangan yaitu bank, agen pemerintah, pasar pengaman dan sebagainya. Subsistem ini memonitor denyut nadi ekonomi nasional dan memberikan informasi kepada eksekutif perusahaan dan analisis keuangan mengenai trend yang dapat mempengaruhi kondisi perusahaan. Berperan untuk digunakan mengidentifikasi sumber-sumber terbaik modal tambahan dan investasi terbaik

Karena fungsi keuangan mengontrol arus uang di seluruh perusahaan, maka dibutuhkan informasi untuk memperlancar arus ini. Subsistem intelegensi keuangan berusaha untuk mengidentifikasi sumber modal tambahan dan mencari investasi dana surplus yang terbaik. Agar dapat melakukan tugas ini, subsistem intelegensi keuangan mengumpulkan data dan informasi dari pemegang saham dan masyarakat keuangan. Seperti halnya fungsi yang lain, subsistenm ini juga mengumpulkan data dan informasi pemerintah. Sebagian besar informasi yang mempengaruhi arus uang berasal dari pemerintah federal dan, beberapa diantaranya, diperoleh dari pemerintah negara bagian dan pemerintah daerah.





4.Subsistem Peramalan
Subsistem peramalan dan perencanaan keuangan merupakan subsistem untuk melakukan evaluasi erhadap kinerja keuangan saat ini dan terproyeksi dalam bisnis. memproyeksikan aktivitas perusahaan untuk jangka waktu sampai berpuluh tahun atau lebih. aktivitas tahun yang akan datang terutama di pengaruhi oleh permintaan pasar dan hambatan internal. untuk memecahkan masalah yang menjadi kurang terstruktur karena adanya perpanjangan jangka waktu perencanaan

5.Subsistem Manajemen Data
Subsistem manajemen dana berguna untuk membantu pengelolaan asset seperti kas dan saham dengan manfaat yang tinggi tetapi dengan resiko yang kecil.

6.Subsistem Pengontrolan (keuangan)
pengontrolan merupakan subsistem yang terkait dengan penganggaran.

Menempatkan sistem informasi keuangan dalam perspektif
(sistem peramalan) manajer pada semua tingkat dan dalam semua bidang melakukan ramalan dengan suatu cara yang lainnya. lebih tinggi tingkatan menajemennya maka akan lebih jauh atau panjang cakrawala perencanaannya. oleh karena itu, peramalan jangka panjang menjadi yang paling di minati bagi tingkat manajemen puncak. peramalan jangka pendek lebih dipentingkan bagi tingkat manajemen bawah dan peramalan dilakukan oleh semua fungsi perusahaan

Peramalan jangka panjang harus mempertimbangkan pengaruh ekonomi nasional dan mungkin internasional. Karena adanya sifat yang khusus ini maka tanggung jawab peramalan jangka panjang dipusatkan dalam perusahaan. Pembuatan ramalan adalah tanggung jawab dari subsistem peramalan, dan dalam kerangka kita, ia dilakukan oleh fungsi keuangan. Ia dapat juga dilakukan oleh bagian perencanaan jangka panjang khusus.


Sistem informasi keuangan digunakan untuk mendukung manajer keuangan dalam mengambil keputusan yang menyangkut persoalan keuangan perusahaan dan pengalokasian serta pengendalian sumber daya keuangan dalam perusahaan.
Sistem informasi keuangan  memiliki bagian subsistem. Salah satunya subsistem intelijen keuangan (bagian dari susbsistem input).

Pengertian Subsistem Intelijen Keuangan
Subsistem Intelijen Keuangan (Finacial Inteligence Subsystem)digunakan untuk mengumpulkan data atau informasi dari elemen-elemen lingkungan yang mempengaruhi arus uang yaitu masyarakat keuangan, pemegang saham dan pemilik saham, pemerintah dan sebagainya. Subsistem intelijen keuangan berfungsi untuk mengidentifikasi sumber-sumber keuangan eksternal yang dapat menambah dana bagi perusahaan. 

2. Fungsi Subsistem Intelijen Keuangan
Subsistem intelijen  keuangan berfungsi untuk mengontrol arus uang di seluruh perusahaan. Untuk mengontrol arus uang tersebut dibutuhkan informasi yang akan memperlancar arus tersebut. Subsistem intelegensi keuangan berusaha untuk mengidentifikasi sumber modal tambahan dan mencari investasi dana surplus yang terbaik. 
Seperti halnya fungsi yang lain, subsistem intelijen keuangan juga mengumpulkan data dan informasi dari pemerintah.

Faktor – Faktor yang Mempengaruhi  Informasi Arus Uang
Sebagian besar informasi yang mempengaruhi arus uang berasal dari pemerintah federal, namun ada pula beberapa diantaranya diperoleh dari pemerintah negara bagian dan pemerintah daerah

Informasi Pemegang Saham
Semua korporasi, kecuali yang kecil, mempunyai departemen hubungan pemegang saham. Ia biasanya ditempatkan dalam fungsi keuangan. Departemen ini memelihara hubungan komunikasi antara perusahaan dan pemegang sahamnya.
Kebanyakan arus informasi dari perusahaan kepemegang saham berbentuk laporan tahunan dan laporan kwartal. Baik pemegang saham maupun calon pemegang saham menggunakan informasi ini untuk menilai atau memertimbangkan peluang investasi yang ditawarkan oleh perusahan tersebut.

Informasi Masyarakat Keuangan
Aktivitas intelegensi keuangan perusahaan yang berkembang paling baik adalah aktivitas yang menyangkut masyarakat keuangan. Oleh karena itu, ada dua sebab mengenai telah dibangunnya arus informasi ini.

Pertama, sebagian informasi bersifat formal, yaitu berada dalam bentuk bahan tercetak dan database yang berisi informasi ekonomi dan lingkungan. Kedua, manajemen puncak mengetahui pentingnya lingkungan ekonomi dalam mempengaruhi perusahaan dan manajemen ini ingin tetap menggunakannya.


Pengaruh Lingkungan Terhadap Arus Uang
Lingkungan mempunyai pengaruh langsung maupun tidak langsung terhadap arus uang dalam perusahaan. Cara masyarakat keuangan bank, asosiasi tabungan dan pinjaman, perusahaan pinjaman hipotek, dan perusahaan asuransi merespon pemberlakuan undang-undang pemerintah federal ini merupakan pengaruh langsung.
Masyarakat keuangan meresponnya dengan cara menaikkan atau menurunkan suku bunga. Dengan demikian Perusahaan akan merasakan pengaruh langsung ini ketika ia meminjam uang atau menginvestasikan dana surplusnya.

Metode Untuk Memperoleh Inteligensi Keuangan
Perusahaan mengumpulkan intelegensi keuangan dengan tiga cara pokok, yaitu  :

a. Komunikasi Informal
Sebagian besar intelegensi keuangan dikumpulkan dengan cara komunikasi informal antara eksekutif perusahaan dengan anggota masyarakat keuangan. Informasi juga dapat dikomunikasikan melalui telepon, maupun percakapan tatap muka.

b. Publikasi tertulis
 Sebagian besar intelegensi keuangan dapat diperoleh dari surat kabar, laporan berkala, dan majalah.

c. Database Komputer
Seperti dialog dan BRS (Berita Resmi Statistik)  memberikan database yang berisi informasi, khususnya informasi yang sesuai dengan intelegensi keuangan.
Dibawah ini adalah skema dari Sistem Informasi Keuangan 


Rabu, 04 Oktober 2017

Softskill 1

BAB I

     A.Sejarah tek informasi
Pada awal sejarah, manusia bertukar informasi melalui bahasa. Maka Bahasa adalah teknologi, Bahasa memungkinkan seseorang memahami indformasi yang disampaikan oleh orang lain tetapi itu tidak bertahan secara lama karena setelah ucapan itu selesai, maka informasi yang berada di tangan si penerima itu akan dilupakan dan tidak bisa disimpan lama. Selain itu jangkauan suara juga terbatas.
Setelah itu teknologi informasi berkembang melalui gambar. Dengan gambar jangkauan informasi bisa lebih jauh. Gambar ini bisa dibawa-bawa dan disampaikan kepada orang lain. Selain itu informasi yang ada akan bertahan lebih lama. Beberapa gambar peninggalan zaman purba masih ada sampai sekarang sehingga manusiasekarang dapat (mencoba) memahami informasi yang ingin disampaikan pembuatnya.
Ditemukannya alfabet dan angka arabik memudahkan cara penyampaian informasi yang lebih efisien dari cara yang sebelumnya. Suatu gambar yang mewakili suatu peristiwa dibuat dengan kombinasi alfabet, atau dengan penulisan angka, seperti MCMXLIII diganti dengan 1943. Teknologi dengan alfabet ini memudahkan dalam penulisan informasi itu.
Kemudian, teknologi percetakan memungkinkan pengiriman informasi lebih cepat lagi. Teknologi elektronik seperti radio, televisi, komputer mengakibatkan informasi menjadi lebih cepat tersebar di area yang lebih luas dan lebih lama tersimpan.
     B. Perkembangan Komputer
MASA PRASEJARAH
teknologi informasi dan komunikasi sebenarnya sudah dikenal sejak masa prasejarah. Pada awalnya, teknologi informasi dan komunikasi yang di kembangkan manusia pada masa ini berfungsi sebagai system untuk pengenalan bentuk-bentuk yang mereka kenal. Mereka menggambarkan informasi yang di peroleh di dinding goa, seperti tentang berburu dan tentang binatang buruannya.

MASA SEJARAH
Pada tahun 3.000 SM,untuk pertama kalinya tulisan di gunakan oleh bangsa sumeria dengan menggunakan symbol-simbol yang di bentuknya dari piktograf sebagai huruf. Simbol atau huruf-huruf ini mempunyai bentuk bunyi yang berbeda-beda sehingga mempu menjadi kata,kalimat,dan bahasa.
Pada masa itu teknologi informasi dan komunikasi belum menjadi teknologi massal seoerti yang dikenal sekarang ini.teknologi informasi dan komunikasi masih digunakan oleh kalangan-kelangan terbatas saja,digunakan pada saat-saat khusus, dan harganya pun relative mahal.

MASA MODERN
Pada tahun 1837, Samuel Morse mengembangkan telegraf dan bahasa kode morse bersama Sir William Cook dan Sir Charles Wheatstone.Telegraf dapat mengirimkan informasi berupa kode morse secara elektronik antara dua tempat yang berjauhan melalui kabel penghubung. Pengiriman dan penerimaan informasi ini mampu di lakukan pada saat yang hamper bersamaan. Penemuan ini memungkinkan informasi dapat diterima dan dipergunakan secara luas oleh masyarakat tanpa dirintangi oleh jarak dan waktu.
Teknologi terus dapat di kembangkan hingga saat ini dan semakin hari semakin beraneka macam bentuk teknologi mulai dari telpon, radio,televise,computer,sampai internet sesuai kebutuhan manusia
Pada dasarnya computer hanya sebagai alat bantu hitung yang di temukan oleh Blaise Pascal, pada tahun 1642. Mesin ini beroprasi dengan menggunakan sepuluh roda gigi dan hanya bisa melakukan oprasi penjumlahan.
Proses penyempurnaan dilakukan dari masa ke masa. Hingga abad ke-19, Charles Babbage, seorang matematikawan Inggris,memperkenalkan prinsip awal computer digital modern. Pada tahun 1823,Babbage merancang mesin penghitung (analitik) yang dapat mengerjakan hitungan rumit dan mencetak hasilnya. Mesin ini menggunakan roda gigi  untuk mengerjakan hitungan.
Pada tahun 1940, Horard Aiken, seorang matematikawan dari Harvard University, menciptakan mesin yang dianggap sebagai computer digital pertama, Mesin ini dibuat dari beberapa mesin mekanis. Computer pertama dibuat pada tahun 1948 dan dikembangkan pada tahun 1951. Computer ini samgat besar sehingga bisa memenuhi sebuah ruangan dan menggunakan daya listrik beberapa kali lipat lebih besar daripada computer sekarang.
Setelah ditemukannya transistor oleh John Bardeen, Walter Brattain, dan Willian Shockly dari Bell Laboratories, terciptalah computer mini, proseor mini, dan computer mikro (yang saat ini di pakai) pada tahun 1947.


     C. Perangkat Komputer

Peralatan Masukan (Input Device)


Peralatan masukan berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar system ke dalam suatu memori dan prosesor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan.

Keyboard



Keyboard merupakan peralatan input yang paling penting dalam suatu pengolahan data dengan komputer. Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf, angka, karakter khusus serta sebagai media bagi user (pengguna) untuk melakukan perintah-perintah lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan file dan membuka file.

 Mouse


Mouse adalah salah satu input device yang berfungsi untuk perpindahan pointer atau kursor secara cepat. Selain itu, dapat sebagai perintah praktis dan cepat dibanding dengan keyboard.

Touchpad


Touchpad digunakan sebagai pengganti mouse pada laptop/notebook.digunakan untuk menggerakkan kursor.


Microphone




Microphone berfungsi untuk merekam atau memasukkan suara yang akan disimpan dalam memori komputer dan untuk berbicara saat sedang chatting.


Webcam


Berfungsi untuk mengambil gambar/video untuk ditransfer ke internet.

 Scanner



Scanner digunakan untuk menyalin/mengambil gambar file dari luar komputer yang hasilnya akan ditampilkan di komputer.

Peralatan Pemrosesan (Process Device)
Peralatan proses merupakan unit proses utama dan terpenting dalam komputer yang mengendalikan seluruh proses pengolahan data.
Motherboard



Motherboard merupakan salah satu perangkat dalam komputer yang digunakan sebagai tempat untuk memasang atau meletakan beberapa peralatan lain seperti: Processor, memory, kabel-kabel data (penghubung) hardisk, Flopy disk, Card (kartu) sepeti: VGA Card, NIC (kartu jaringan) dan lain sebagainya.
    Processor
    processor

Processor yaitu sebuah Chip yang merupakan otak pemroses dan pusat pengendali berbagai perangkat lain sehingga komputer dapat bekerja satu dengan lainya.
    RAM
    ram

RAM adalah singkatan dari Random Access Memory, yaitu sebuah komponen komputer yang berfungsi untuk menyimpan data sementara dari suatu program yang sedang kita jalankan dan data-data tersebut bisa diakses secara acak atau random.
    Video Card
    video card

Video card ini adalah komponen komputer yang berfungsi untuk menghasilkan output gambar untuk ditampilkan di monitor.
    Sound Card
    sound card
Sound Card memiliki fungsi sebagai pengolah data berupa audio atau suara dan sebagai penghubung alat input/output suara ke komputer.


Peralatan Keluaran (Output Device)
Peralatan keluaran yaitu peralatan yang berfungsi untuk menampilkan data, instruksi dan informasi dalam bentuk teks dan grafik atau gambar.

Monitor


monitor

Monitor berfungsi untuk menampilkan data, instruksi dan informasi dalam bentuk teks dan grafik atau gambar di layar monitor.

Speaker


speaker

Speaker memiliki fungsi untuk menghasilkan atau mengeluarkan efek suara dari komputer.

Printer
printer


Printer yaitu peralatan keluaran yang digunakan untuk mencetak data/informasi dari komputer dengan kertas.



     D. Pemanfaatan sistem teknologi informasi
adalah untuk mengetahui pemanfaatan sistem informasi dan teknologi informasi dalam menunjang ecommerce atau dalam bidang pertanian disebut e-agribisnis. Penggunaan e-agribusiness dalam dunia pertanian digunakan untuk kegiatan pertanian yang memanfaatkan sistem informasi dan teknologi informasi. Untuk membuat aplikasi e-agribusiness dapat memanfaatkan aplikasi web yang open source, sehingga untuk pembuatan program e-agribusiness tidak membutuhkan biaya yang relatif besar, aplikasi web yang digunakan berupa sistem manajemen konten, seperti joomla, drupal, wordpress dan lain.lain.  Dalam sistem manajemen konten ini, pengguna dapat menambah, mengedit, mengelola, dan memasukan konten-konten yang ada seperti teks, grafis, video, dokumen, bahkan dapat melayout ulang web yang dibuat. Setelah membuat web menggunakan sistem manajemen konten, selanjutnya menentukan nama domain dan hosting. Domain adalah sebuah alamat, yang dapat diakses oleh pengunjung situs.


BAB II
      A.Pemahaman Komponen Perangkat Keras
Perangkat keras komputer (bahasa Inggris: hardware) adalah semua bagian fisik komputer, dan dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan dibedakan dengan perangkat lunak (software) yang menyediakan instruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya.
Batasan antara perangkat keras dan perangkat lunak akan sedikit buram kalau kita berbicara mengenai firmware, karena firmware ini adalah perangkat lunak yang "dibuat" ke dalam perangkat keras. Firmware ini merupakan wilayah dari bidang ilmu komputer dan teknik komputer, yang jarang dikenal oleh pengguna umum.
Unit input adalah (masukan) unit luar yang digunakan untuk memasukkan data dari luar ke dalam mikroprosesor ini, contohnya data yang berasal dari keyboard atau mouse. 
Sementara unit output (keluaran) biasanya digunakan untuk menampilkan data, atau dengan kata lain untuk menangkap data yang dikirimkan oleh mikroprosesor, contohnya data yang akan ditampilkan pada layar monitor atau printer.
Menurut definisinya, proses adalah serangkaian langkah sistematis, atau tahapan yang jelas dan dapat ditempuh berulangkali, untuk mencapai hasil yang diinginkan. Jika ditempuh, setiap tahapan itu secara konsisten mengarah pada hasil yang diinginkan.
Sistem kendali atau sistem kontrol (control system) adalah suatu alat (kumpulan alat) untuk mengendalikan, memerintah, dan mengatur keadaan dari suatu sistem.
Pada prinsipnya ada 2 macam sistem kendali: sistem kontrol sekuensial/logika dan sistem kontrol linear (loloh-balik). Sistem kendali berbasis logika-samar (logika Fuzzy) akhir-akhir ini banyak diperkenalkan sebagai gabungan di antara kedua sistem tersebut.
Penyimpanan data komputer, berasal dari bahasa Inggris "computer data storage" sering disebut sebagai memori komputer, merujuk kepada komponen komputer, perangkat komputer, dan media perekaman yang mempertahankan data digital yang digunakan untuk beberapa interval waktu. Penyimpanan data komputer menyediakan salah satu tiga fungsi inti dari komputer modern, yakni mempertahankan informasi. Ia merupakan salah satu komponen fundamental yang terdapat di dalam semua komputer modern, dan memiliki keterkaitan dengan mikroprosesor, dan menjadi model komputer yang digunakan semenjak 1940-an.




     B. Pemahaman komponen perangkat lunak
perangkat lunak merupakan istilah khusus untuk data yang diformat, dan disimpan secara digital, termasuk program komputer, dokumentasinya, dan berbagai informasi yang bisa dibaca, dan ditulis oleh komputer. Dengan kata lain, bagian sistem komputer yang tidak berwujud. 
contohnya Sistem Operasi   : Merupakan komponen utama perangkat lunak system
Sistem Operasi (disebut juga platform software) terdiri dari program utama dan program low-level yang mengatur operasi dasar komputer. Memungkinkan perangkat lunak aplikasi untuk berinteraksi dengan komputer dan Membantu komputer untuk mengelola sumber daya baik itu  internal maupun eksternal

Secara khusus, sistem operasi menangani control dan penggunaan sumber daya perangkat keras, termasuk ruang disk, memori, alokasi CPU time, dan perangkat peripheral.
Selama tiga dekade pertama dari era komputerisasi, tantangan utama adalah mengembangkan hardware komputer yang dapat mengurangi biaya pengolahan dan penyimpanan data. Selama dekade tahun 1980 an, kemajuan yang pesat dari mikro elektronik menghasilkan kemampuan komputer yang lebih baik pada tingkat biaya yang lebih rendah.
Namun masalah sekarang berbeda, Tantangan utama adalah mengurangi biaya dan memperbaiki kualitas solusi berbasis komputer (Solusi yang diimplementasikan dengan mempergunakan software). Software merupakan faktor kunci dalam keberhasilan suatu usaha, software dapat membedakan satu perusahaan dari perusahan saingannya.
Hasil gambar untuk evolusi perangkat lunak
1. Pada Tahun -tahun awal (ERA PERTAMA)
a. Batch orientation
Suatu orientasi di mana proses dilakukan setelah data dikumpulkan dalam satuan waktu tertentu, atadilakukan setelah data terkumpul, lawan dari batch adalah ONLINE atau Interactive Process.
Keuntungan dari Interactive adalah mendapatkan data yang selalu up to date.

b. Limmited distribution
Suatu penyebaran software yang terbatas pada perusahaan-perusahaan tertentu.

c. Custummer software
Software yang dikembangkan berdaasarkan perusahaan-perusahaan tertentu.
2. ERA KEDUA :
a. Multi user
Suatu sistem di mana satu komputer digunakan oleh beberapa user pada saat yang sama.
b. Real time
Suatu sistem yang dapat mengumpulkan, menganalisa dan mentransformasikan data dari berbagai sumber, mengontrol proses dan menghasilkan output dalam mili second.

c. Database
Perkembangan yang pesat dari alat penyimpan data yang OnLine menyebabkan muncul generasi pertama DBMS (DataBase Management System).
d. Product Software
Adalah software yang dikembangkan untuk dijual kepada masyarakat luas.

3. ERA KETIGA
a. Distibuted system
Suatu sistem yang tidak hanya dipusatkan pada komputer induk (Host computer), daerah atau bidang lainnya yang juga memiliki komputer yang ukurannya lebih kecil dari komputer induk. Lawan dari distributed system adalah Centralized System.

b. Embedded intellegence
Suatu product yang diberi tambahan “Intellegence” dan biasanya ditambahkan mikroprocessor yang mutakhir. Contohnya adalah automobil, robot, peralatan diagnostic serum darah.

c. Low cost hardware
harga hardware yang semakin rendah, ini dimungkinkan karena munculnya Personal Computer.

d. Consumer infact
Adanya perkembangan komputer yang murah menyebabkan banyaknya software yang dikembangkan, software ini memberi dampak yang besar terhadap masyarakat
4. ERA KEEMPAT :

a. Expert system
Suatu penerapan A.I. (Artificial Intellegence) pada bidang-bidang tertentu, misalnya bidang kedokteran, komunikasi, dll.

b. AI Machine
Suatu mesin yang dapat meniru kerja dari sebagian otak manusia. Misalnya mesin robot, komputer catur.

c. Parallel Architecture
Arsitektur komputer yang memungkinkan proses kerja LAN paralel, yang dimungkinkan adanya prosesor berbeda dalam satu komputer.

Klasifikasi Perangkat Lunak


  • Operating System (Sistem Operasi)


Operating system merupakan program yang berfungsi untuk mengatur sistem kerja seluruh komputer seperti layaknya penerjemah antara hardware dan software yang akan dilakukannya.

Contoh :
–       PC-DOS atau MS-DOS untuk Personal Computer (PC)
–       Novell Netware dan UNIX untuk jaringan komputer
–       Windows dan berbagai variannya untuk PC atau jaringan
–       Linux dengan berbagai distronya untuk PC atau jaringan
  • Utility Software (Program Bantu)
Software ini merupakan software jadi yang digunakan untuk membantu mempermudah dalam menangani pekerjaan awal dalam pengoperasian komputer beserta perangkatnya. Misalnya untuk
–       memeriksa (scanning),
–       menganalisa (analyzing),
–       memperbaiki (repairing),
–       mencari (searching),
–       menggandakan (copying) file
–       dan sebagainya.
Contoh :
–       Norton Utility (NU)
–       PC Tools
–       Xtree
–       QuickDos
  • Bahasa Pemrograman
Menurut tingkatannya, bahasa pemrograman dibagi menjadi 3 tingkatan, yaitu:
  1. Bahasa pemrograman tingkat rendah (low level language) adalah bahasa pemrograman yang perintah bahasanya tidak mudah untuk di mengerti  karena instruksinya menggunakan bahasa mesin. Pada low level language ini kemungkinan yang bisa mengerti hanyalah pembuatnya saja karena isinya programnya berupa kode-kode mesin.
  2. Bahasa pemrograman tingkat menengah (middle level language) adalah bahasa pemrograman yang mana penggunaan perintah bahasanya sudah mendekati bahasa keseharian, meskipun masih sulit untuk dimengerti sebab banyak penggunaan yang berupa singkatan-singkatan seperti “STO” yang berarti STORE (Simpan) dan “MOV” yang berarti MOVE (Pindah). Yang tergolong dalam bahasa ini adalah assembler.
  3. Bahasa pemrograman tingkat tinggi (high level language) adalah bahasa yang mempunyai ciri-ciri lebih tertata dan sudah mudah untuk dimengerti karena menggunakan bahasa dalam kehidupan sehari-hari.
http://www.omkris.com/2014/01/fungsi-dan-macam-macam-perangkat-lunak.html
Menurut generasinya, bahasa pemrograman dibagi menjadi 4 Generasi, yaitu:
  1. Generasi pertama
    Pada generasi pertama, pemrograman menggunakan kode mesin yang di wakili oleh angka biner 0 dan 1. Bahasa ini di kategorikan dalam pemrograman tingkat rendah, karena perintah bahasanya tidak mudah untuk di mengerti.
  2. Generasi kedua
    Bahasa ini sedikit relatif mudah untuk di pahami daripada bahasa mesin karena telah menggunakan perintah dalam bentuk kata yang di pendekan. Sebagai contoh, Perintah MOV yang berarti Move (berpindah). Meskipun demikian bahasa ini masih di kategorikan dalam bahasa Bahasa pemrograman tingkat rendah, karena perintah bahasanya masih tidak mudah untuk di mengerti.
  3. Generasi ketiga
    Penulisan program secara prosedural telah di terapkan, sehingga penyususnan program lebih tertata dengan baik. Pada generasi ini, perintah menggunakan kata-kata yang biasa di gunakan manusia. Sebagai contoh perintah READ untuk membaca data input. Bahasa-bahasa pemrograman basic, Pascal, Fortran, dan C termasuk dalam bahasa pemrograman generasi ketiga
  4. Generasi ke empat
    Bahasa pemrograman menggunakan pendekatan pemrograman berorientasi pada objek (Objek Oriented programing -OOP). Sehingga lebih memudahkan dalam penyususnan program yang kompleks. Bahasa pemrograman ini meliputi bahasa visual C++, Visual Basic, Delphi dan Java.
  • Package Software (Program Paket)
a.    Word Processing (Pengolah Kata)
Pengolah kata biasanya dipakai untuk pembuatan naskah.
Contoh :
–       Word Star
–       Word Perfect
–       Microsoft Word
–       Chi Writer
–       PFS Write
b.    Spread Sheet (Pengolah Angka)
Software ini dipakai lebih banyak untuk pembuatan tabel-tabel dan angka.
Contoh :
–       Lotus 123
–       Super Calc
–       Symphony
–       Quattro
–       Microsoft Excel
c.    Database (Pengolah Data Awal)
Software ini pada dasarnya digunakan untuk mengatur informasi-informasi sehingga dapat memudahkan pencarian atau penyimpanan.
Contoh :
–       dBase III
–       dBXL
–       Foxbase
–       Paradox
–       RBase
d.    Publisher (Pengolah Tata Letak)
Software ini banyak dipakai oleh perusahaan cetak mencetak, surat kabar atau penerbitan yang banyak memerlukan pengaturan bentuk, jenis dan tata letak karakter tertentu.
Contoh :
–       Ventura Desktop Publishing
–       Microsoft Publisher
–       PageMaker
–       Flash
–       Corel
e.    Aided Design (Pengolah Rancang Bangun)
Software ini pada dasarnya dipakai untuk pembuatan rancang bangun (design) sebuah benda, ruangan, bangunan gedung, peta kota dan sebagainya.
Contoh :
–       AutoCAD
–       ProDesign
–       DR Hallo
f.     Statistic (Pengolah Statistik)
Software ini dipakai untuk memecahkan permasalahan statistik baik di bidang ekonomi, teknik, kesehatan, sosial dan budaya.
Contoh :
–       SPSS
–       MicroStat
–       MiniTab
g.    Language Program (Bahasa Pemrograman)
Software ini banyak dipakai oleh seorang programmer, program ini berfungsi untuk menciptakan software-software baru yang digunakan untuk membantu/mempermudah kerja seorang operator komputer.
Contoh :
–       Turbo Assembler (bahasa pemrograman tingkat rendah)
–       Basic, Pascal, Fortran, Cobol, Visual Basic (bahasa pemrograman tingkat menengah)
–       Clipper, FoxPro, Delphi, C+ (bahasa pemrograman tingkat tinggi)
Pada perkembangan selanjutnya software ini juga dipakai untuk merusak data, informasi atau software-software (bahkan juga hardware) yang lain. Hasil dari pembuatan program yang berfungsi untuk merusak ini dikenal dengan Virus. Kata “virus” sebenarnya adalah kata yang sengaja diambil dari dunia kedokteran untuk dipakai di dunia komputer, karena mempunyai sifat yang sama yaitu “merusak” (membuat penyakit).
Virus komputer sebenarnya adalah program juga, ia sengaja dibuat oleh seseorang (programmer) yang tidak senang dengan kesempurnaan, dia lebih senang membuat kerusakan. Oleh karena itu tindakan membuat virus komputer bisa dikatakan “sebuah kejahatan“.
  • Applicated (Program Aplikasi)
Program ini merupakan program siap pakai, banyak dibuat untuk aplikasi-palikasi kerja tertentu seperti akuntansi, berbagai macam format, kartu-kartu, sampul buku, editing foto dan sebagainya.
Contoh :
–       PrinShop
–       PhotoShop
–       DAC Easy
–       Form Tools
–       Free Hand
–       Easy Flow
a.Office Aplication
adalah kumpulan aplikasi yang digunakan untuk memudahkan pekerjaan perkantoran tanpa melakukan sebuah pengkodean/Coding dengan bahasa pemrograman terlebih dahulu.
b.Multimedia Application
Perangkat lunak aplikasi multimedia adalah segala aplikasi yang diantaranya memiliki fungsi membuat, mengolah, melihat, objek (gambar atau tulisan) dan mengeluarkan suara.
c.Internet Application
Aplikasi Internet adalah istilah untuk menyebut sebuah jaringan, bukannya suatu aplikasi tertentu. Karenanya, internet tidaklah memiliki manfaat apa-apa tanpa adanya aplikasi yang sesuai.dalam kata lain (sebagai perantara antara user dan internet).













SUMBER : 
https://online-journal.unja.ac.id/index.php/jseb/article/view/2772
https://id.wikipedia.org/
https://kakilimasubang.wordpress.com/2008/07/09/definisi-proses/
https://www.it-jurnal.com/evolusi-perkembangan-software/
https://novel73.wordpress.com/2008/09/10/klasifikasi-perangkat-lunak-software/